NESIANEWS.COM – Gema Insan Berdikari (GIB) gagal tampil di panggung Tabligh Akbar “Damai Lombok Ku” yang akan menghadirkan Prof. Ustadz H. Abdul Somad, Lc., Ph.D. di Lapangan Bakti Puyung, Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, Rabu, 8 November 2024.
Sebelumnya pada tanggal, 7 November 2024, dijadwalkan GIB Band akan tampil membawakan lagu – lagu religi di panggung Tabligh Akbar tersebut, namun hanya kekecewaan yang didapatkan GIB.
Ketua GIB H. Salehudin kepada Nesianews.com (08/11/2024) mengatakan, GIB dihubungi pihak panitia untuk Konser Tunggal Live Musik di acara tersebut.
“Kami dihubungi pihak panitia pada hari Rabu, 6 November 2024 untuk mengisi acara Konser Tunggal sehari sebelum hari H kehadiran UAS di Lapangan Bakti Puyung,” kata H. Saleh.
Lanjut H. Saleh, persiapan panitia belum sepenuhnya siap untuk menyelenggarakan acara Konser Tunggal tersebut terlihat dari segi kelistrikan.
“Persiapan kami dari GIB untuk tampil sudah maksimal, kami datang dari sore hari untuk melakukan cek sound sebelum tampil di waktu yang ditentukan panitia, bahkan sampai jam 11 kami menunggu namun tidak ada kepastian dan akhirnya kami memutuskan untuk pulang,” ungkapnya.
Tak hanya itu, salah satu anggota GIB Bang Mola juga menyampaikan kekecewaannya.
“Saya sangat kecewa dengan adanya pamflet Konser Tunggal GIB yang tersebar melalui akun Facebook Pemerintah Desa Puyung, namun faktanya konser tersebut tidak terlaksana sesuai isi pamflet itu,” tegasnya.
Sementara, Hasan selaku Devisi acara Tabligh Akbar mengonfirmasi VIA telepon kepada Nesianews.com menjelaskan, ketika GIB melakukan cek sound di sore hari kondisinya masih aman, namun setelah malam hari terjadi masalah kelistrikan.
“Sore itu kami sek cound, waktu cek soundnya aman. Itu kan belum hidup lampu (Lighting panggung). Pas malam waktu lampu dihidupkan ternyata gensetnya tidak mampu,” jelas Hasan.
Kemudian, lanjut Hasan, dari pihak sound system juga tidak berani melanjutkan karena kondisi kelistrikan yang tidak stabil.
“Itu sudah di luar kendali kalau berbicara terkait kelistrikan. Kemarin saya juga sudah minta maaf kepada teman – teman dari GIBnya langsung dengan kesalahan teknis ini,” tutup Hasan saat diwawancarai melalui sambungan telepon.