Polres Loteng Evakuasi Mayat Yang Ditemukan Meninggal Di Saluran Irigasi

- Wartawan

Senin, 27 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NESIANEWS.COM – Polsek Pringgarata Polres Lombok Tengah melaksanakan evakuasi mayat berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan meninggal dunia disebuah saluran irigasi Desa Pringgarata Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat SIK, melalui Kapolsek Pringgarata IPTU Nyoman Astika saat dikonfirmasi, Minggu (26/5) mengatakan mayat yang ditemukan tersebut atas nama Johan Nawawi (22) merupakan warga Dusun Kwang Jukut Desa Pringgarata Kecamatan Pringgarata.

BACA JUGA :  Pertama Kalinya, Bupati Lombok Tengah Mewisuda Mahasiswa-Mahasiswi Sekolah Lansia Anggrek

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Nyoman berdasarkan keterangan saksi, korban pertama kali ditemukan Minggu (26/5) sekitar pukul 04.00 Wita, dimana saat itu saksi atas nama Amaq Meri bersama istrinya hendak mencari air di saluran irigasi untuk mengairi sawahnya yang berlokasi di sebelah barat TKP.

Namun setibanya di TKP kata Nyoman, para saksi melihat korban sudah berada di saluran irigasi dalam posisi tengkurap tergenang air, saksi kemudian memberitahukan kejadian tersebut ke kepala dusun.

BACA JUGA :  Disuruh Ngepel dan Cuci Gorden Oleh Kasek, Guru di Sekolah Ini Merasa Tertekan

“Kami menerima laporan dari kepala dusun kwang jukut terkait penemuan tersebut kemudian anggota piket Polsek Pringgarata langsung menuju ke TKP,” ujar Nyoman.

Saat tiba di TKP pihaknya mendapatkan kondisi korban dalam keadaan lemas kemudian korban langsung dibawa menuju Puskesmas Pringgarata guna dilakukan Pemeriksaan Medis.

“Hasil pemeriksaan dari tim medis korban dinyatakannya sudah dalam keadaan tidak bernyawa atau meninggal dunia,” ujar Nyoman.

BACA JUGA :  Halalbihalal Puyung Tao Bedait Besile Bekele, Bahas Sejumlah Persoalan

Nyoman menjelaskan sebelum ditemukan korban diketahui sempat menghadiri acara “Bgawe Ngadep” pada hari Sabtu (25/5) di salah satu rumah warga. Korban sebelumnya sempat dicari oleh pihak keluarga namun korban tidak ditemukan.

Nyoman menyampaikan pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait apa yang menjadi penyebab kematian korban.

“Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan mendalam dan pemeriksaan terhadap beberapa saksi – saksi,” tutup Nyoman.

Berita Terkait

Seorang Siswi Diduga Membuang Bayi di Toilet PKM Kopang
Pemerhati Penegakan Hukum Ajak Jaga Iklim Investasi Usai Kasus Dugaan Ancam Tembak di Lombok Tengah
ITDC Berikan Tali Asih Untuk Kampung Nelayan di Kuta Lombok
Diduga Oknum Pejabat Bermain di Tambang Ilegal Seloto
Pemerintah Pusat Refocusing Jatah DAK dan DAU 2025, Pemkab Loteng Terima Pengurangan Dana Rp 59,4 Miliar
Lombok Tengah Jadi Bagian Penanaman Serentak Argoforestri
Kasta NTB Desak Aparat Penegak Hukum Tindak Tegas Manipulasi Harga Pupuk Subsidi
Sikap Arogan Oknum Pekerja Proyek Ancam Tembak Seorang Warga

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 08:24 WIB

Pemerhati Penegakan Hukum Ajak Jaga Iklim Investasi Usai Kasus Dugaan Ancam Tembak di Lombok Tengah

Kamis, 6 Februari 2025 - 17:21 WIB

ITDC Berikan Tali Asih Untuk Kampung Nelayan di Kuta Lombok

Rabu, 5 Februari 2025 - 22:04 WIB

Diduga Oknum Pejabat Bermain di Tambang Ilegal Seloto

Selasa, 4 Februari 2025 - 20:25 WIB

Pemerintah Pusat Refocusing Jatah DAK dan DAU 2025, Pemkab Loteng Terima Pengurangan Dana Rp 59,4 Miliar

Selasa, 4 Februari 2025 - 15:01 WIB

Lombok Tengah Jadi Bagian Penanaman Serentak Argoforestri

Senin, 3 Februari 2025 - 16:05 WIB

Kasta NTB Desak Aparat Penegak Hukum Tindak Tegas Manipulasi Harga Pupuk Subsidi

Senin, 3 Februari 2025 - 08:52 WIB

Sikap Arogan Oknum Pekerja Proyek Ancam Tembak Seorang Warga

Minggu, 2 Februari 2025 - 20:35 WIB

Pemdes Labulia Bantah Mark-Up Pajak Hingga 22%

BERITA TERBARU