NESIANEWS.COM – Hujan lebat, Kampung Jawa Praya Lombok Tengah di NTB, Jumat 28/4/2023, terendam banjir yang hampir mencapai atap rumah warga.
Salah seorang Warga, Rusli 45 tahun, berharap agar pemerintah segera tanggap atas bencana tersebut. Apalagi sejumlah keperluan pokok warga, hanyut dibawa air tanpa biasa diselamatkan.
“Semoga pemerintah cepat tanggap dan memikiran bagaimana ke depan agar tidak begini lagi,”kata Rusli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Palagi tutur Rusli, banjir kali ini cukup besar hingga hampir ke atap rumahnya dengan begitu banyak kerugian materil.
Babinsa Koramil 1620-01 Praya yang bertugas di wilayah Kampung Jawa, Serma Rohadi menuturkan, baanjir itu merendam 13 rumah di Kelurahan Praya ini benar-benar luar biasa, sebagian besar warga terdampak banjir mengalami berbagai macam kerugian materil.
Ia menceritakan informasi yang dihimpun bahwa saat banjir terjadi, saluran air atau sungai yang ada di belakang pemukiman warga mengantarkan air dengan arus yang cukup deras dari hulu sungai. Ditambah lagi arus yang datang dari jalan raya turun ke pemukiman.
Menurutnya, air mulai meninggi pada Jum’at siang dan puncak ketinggian air terjadi pada sore hari. Sementara surutnya air dimulai sekitar pukul 18.30 Wita atau baqda Magrib.
“Banjir hebat saat ini merupakan kejadian luar biasa bagi warga kami yang tinggal disini. Bangunan Sekolah Dasar yang bersebelahan dengan pemukiman warga pun tak luput dari luapan air,” ucapnya, di lokasi kejadian.
Babinsa menambahkan saat air mulai masuk kedalam rumah awalnya warga sempat mempersiapkan beberapa barang masing-masing untuk diselamatkan, karena tepat di siang itu warga juga tengah beramai ramai saling membantu mempersiapkan masakan untuk acara yasinan malam, acara 3 hari meninggal dunianya salah seorang warga Gubuk Bawaq.
“Namun tak disangka sangka air naik begitu cepat hingga warga kami semua memilih untuk menyelamatkan diri dan meninggalkan rumah,” Tandasnya.