Poltekpar di Lombok NTB, Gelar Dies Natalise ke 7, Temanya Sungguh Menarik

- Wartawan

Selasa, 9 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NESIANEWS.COM – Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok, Selasa 9/5/2023, menggelar Dies Natalis ke-7 di Kampus yang berlokasi di Desa Puyung Kecamatan Jonggat Lombok Tengah NTB dan mencetak SDM menuju Go Internasional.

Poltekpar Lombok, merupakan satu di antara enam Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif , Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang berdiri pada tanggal 9 Mei 2016 silam.

Diusia yang masih sangat muda ini, Poltekpar Lombok mengusung tema “The Joy of Reminiscing Lane” atau kegembiraan mengingat jalur menuju kampus vokasi berstandar internasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja,saat sidang terbuka Senat Akademik di ruang Amphi Teater hari ini mengatakan, tema kali ini mencerminkan kegembiraan dalam mengenang masa lalu, mengingat kenangan indah dan pencapaian yang telah dicapai selama perjalanan panjang yang telah dilalui oleh Poltekpar Lombok.

“Selain itu, tema ini juga dapat membangkitkan semangat dan kebanggaan pada mahasiswa dan civitas akademika untuk terus berkontribusi dan meraih prestasi di masa yang akan datang,” ungkap Direktur Poltekpar Lombok yang dikenal dekat dengan wartawan tersebut.

Dipaparkan Herry, untuk memeriahkan Dies Natalis Poltekpar Lombok yang ketujuh, dirangkaikan berbagai kegiatan melibatkan lebih dari 300 mahasiswa internal dan sebanyak 150 peserta eksternal.

Dies Natalis pada tahun ini, melombakan 16 cabang lomba yang dijalankan oleh Senat Mahasiswa dan Himpunan Mahasiswa serta UKM yang terdiri dari 24 rangkaian kegiatan selama 7 hari, mulai tanggal 2 s.d 9 Mei 2023.

“Kondisi yang telah dialami Poltekpar Lombok selama setahun ini, tentu cukup luar biasa, namun pencapain ini tidak bisa lepas dari dukungan seluruh civitas akademika Poltekpar Lombok, baik mahasiswa, staff, pegawai, dan dosen yang senantiasa bekerjasama dalam membangun kampus tercinta, Poltekpar Lombok,”imbuh Heryy Rachmat.

Sebagai perguruan tinggi yang melaksanakan tridarma perguruan tinggi, Poltekpar Lombok tambah Herry, tentu harus melaksanakan proses pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat.

Lebih lanjut disampaikan Hery, Poltekpar Lombok juga memiliki tujuh indikator kinerja utama yang menjadi target untuk dicapai setiap tahunnya.

Tahun 2022 Poltekpar Lombok yakni waktu tunggu maksimal lulusan Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata untuk terserap di sektor pariwisata adalah 5,24 bulan atau hanya mencapai 96 persen.

BACA JUGA :  DPP NCW kembali menegaskan agar aparat penegak hukum tidak melakukan tebang pilih terhadap dugaan korupsi menteri-menteri Kabinet Koalisi Indonesia Maju Presiden Jokowi

“Tentu ini belum mencapai target yang ditentukan yakni lama 5 bulan, Sehingga pada tahun ini, Poltekpar Lombok akan terus melakukan percepatan agar indikator 1 pada pada tahun 2023 dapat tercapai,”ucap Herry.

Indikator kedua yakni rasio penelitian kepariwisataan yang dimanfaatkan terhadap total penelitian yang dihasilkanndengan target 80 persen telah dicapai Poltekpar Lombok. Bahkan melebih target hingga mencapai 125 persen.

Ketiga yaitu rasio pengabdian kepada masyarakat yang dimanfaatkan terhadap total pengabdian yang dihasilkan dengan target sebesar 70 persen juga mampu melebihi target capain dengan realisasi sebanyak 143 persen.

Keempat, rasio lulusan (output) terhadap mahasiswa baru (input) dengan target 95 persen hanya tercapai 85 persen. Hal ini menjadi salah satu perhatian penting bagi Poltekpar Lombok agar dapat menjaga stabilitas jumlah mahasiswa agar seluruh mahasiswa yang diterima dapat menyelesaikan studinya di Poltekpar Lombok.Indikator

Kelima, jumlah mahasiswa pendidikan vokasi Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata yang tersertifikasi kompetensi sesuai skemakualifikasi dengan target 212 mahasiswa telah mencapai dan melebihi target dengan realisasi sebanyak 233 yang telah tersertifikasi.

Keenam, yakni jumlah program studi di Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata yang terakreditasi Baik Sekali dengan target 2 program studi, dapat terealisasi 1 program studi.

“Target ini belum tercapai pada tahun 2022, namun pada tahun ini telah dilakukan proses reakreditasi bagi tiga program studi yang ada di Poltekpar Lombok yakni Prodi Usaha Perjalanan Wisata, Prodi Divisi Kamar, dan Prodi Seni Kuliner,”terang Herry.

Ketujuh, yaitu rasio kerjasama yang ditindaklanjuti terhadap total kerjasama yang disepakati dengan target 79 persen telah tercapai dan melebih target dengan realisasi capaian hingga 124 persen.

“Berdasarkan capaian tujuh indikator itu, Poltekpar Lombok pada tahun 2022, ada tiga yang belum tercapai dengan optimal. Tentu ini menjadi perhatian penting bagi kami untuk berupaya agar dapat mencapai target tersebut. Lebih lanjut, pada tahun 2023, terdapat beberapa target IKU yang mengalami peningkatan capaian target,” janjinya.

Di samping upaya mencapai target indikator pada tahun 2023 ini, ada beberapa kegiatan dan capaian yang telah dilaksanakan oleh Poltekpar Lombok selama satu tahun belakangan ini.

BACA JUGA :  Garda Muda Awali Kompetisi Legewarman Cup Season III Dengan Kemenangan

“Kegiatan ini merupakan upaya-upaya yang dilakukan untuk mencapai target indikator Poltekpar Lombok dan mewujudkan visi Poltekpar Lombok sebagai institusi pendidikan tinggikepariwisataan di bidang vokasi yang berstandar internasional dan berkepribadian Indonesia,”terang Herry.

Untuk mendukung akselerasi percepatan serapan alumni lanjut Herry, Poltekpar Lombok telah melaksanakan Career Expo dan juga membentuk IKA Alumni Poltekpar Lombok dan mengadakan berbagai pelatihan-pelatihan khusus untuk mempersiapkan calon alumni Poltekpar Lombok sebelum memasuki dunia usaha dan dunia industri.

Kegiatan penelitian agar termanfaatkan, Poltekpar Lombok mendorong agar penelitian yang dilakukan adalah penelitian terapan. Selain itu, Poltekpar Lombok juga menerapkan proses penelitian dengan skema kompetisi dan juga menggunakan sistem kontrak, sehingga proses penelitian dapat dilaksanakan secara optimal dan termanfaatkan.

Pada tahun 2022, Poltekpar Lombok telah melaksanakan 17 penelitian yang terdiri dari 11 penelitian individu, 4 penelitian kelompok, dan 2 penelitian institusi. Sedangkan pada tahun ini, sedang dilaksanakan 13 penelitian individu kategori satu (terdiri dari 1 peneliti) dan 6 penelitian individu kategori dua (terdiri dari 2 peneliti), terdapat 4 penelitian kelompok, dan 1 penelitian institusi.

Adapun penelitian institusi yang sedang berlangsung tahun ini berfokus pada salah satu wilayah destinasi pariwisata prioritas Kemenparekraf/Baparekraf yang juga ditetapkan sebagai jangkauan wilayah kerja Poltekpar Lombok yakni Morotai di Provinsi Maluku Utara.

Mengenai dukungan pada pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat, Poltekpar Lombok secara melakukan dukungan di berbagai wilayah khususnya di wilayah NTB. Untuk mendukung tercapainya pengabdian kepada masyarakat yang juga merupakan indikator ketiga, pada tahun 2022, Poltekpar Lombok melakukan 2 skema pengabdian yaitu pengabdian kelompok dan Bimbingan Teknis kepada masyarakat.

Skema pertama, Poltekpar Lombok telah melakukan 4 pengabdian kelompok yaitu ke Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur dan Lombok Barat dengan jumlah total sasaran sebanyak 160 orang atau 40 orang masing-masing pengabdian. Sedangkan untuk skema kedua, Poltekpar Lombok telah melakukan 14 Pengabdian dengan total sasaran sebanyak 662 orang. Tahun 2023 ini, Poltekpar Lombok meningkatkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan menjangkau 10 wilayah kabupaten/kota yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

“Tentu dengan bertambahnya wilayah ini, diharapkan pula dapat memberikan manfaat secara langsung bagi masyarakat. Khususnya bagi pengelola desa wisata dan para pemangku kepentingan terkait. Selain itu, Poltekpar Lombok juga ikut mendukung berbagai kegiatan yang melibatkan berbagai stakeholder baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Beberapa diantaranya yakni dukungan pada kegiatan MXGP, WSBK, Putra Putri Pariwisata NTB, Diklat Pariwisata Dasar, dan kegiatan lainnya,”papar Herry.

BACA JUGA :  Ketua Umum Prabowo Subianto menghadiri acara peresmian rumah pemenangan relawan di Menteng

Herry menambahkan, pada tahun ini Poltekpar Lombok berhasil memperoleh akreditasi perguruan tinggi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan peringkat “Baik Sekali”. Hal ini tentu menjadi bukti bahwa institusi kita yang Terakreditasi telah memenuhi standar mutu yang ditetapkan oleh BAN-PT. Namun, tentu saja Poltekpar Lombok belum puas dan akan terus melakukan inovasi untuk meraih predikat yang lebih tinggi baik secara nasional maupun internasional.

Untuk mencapai indikator tahun 2023, Poltekpar Lombok kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas dengan tetap berpedoman pada moto Gercep, Geber dan Gaspol.

“Untuk mencapai seluruh IKU tersebut, dibutuhkan optimalisasi seluruh sumber daya yang tersedia dengan tetap berkonsentrasi pada isu-isu yang muncul di dunia usaha dan dunia industri pariwisata. Termasuk dengan kerja sama hexa helix yang perlu terus dipererat dengan prinsip mutual benefit,”pungkas Herry.

Sementara itu,Gubernur NTB yang di wakili Asisten II Bidang Ekonomi dr.Nurhandini Eka Dewi menyampiakan, keberadaan kampus bergengsi Poltekpar Lombok menjadi yang terdepan membantu pemerintah membangun pariwisata.

“Khususnya, menyangkut ketersediaan SDM yang berkualitas dan unggul,” sanjung Dr. Eka.

“Namun perlu kami tahu juga, berapa jumlah lulusan Poltekpar Lombok yang sudah berkarya tingkat Global. Karena Poltekpar Lombok sangat membantu berkembangnya KEK Mandalika.Berharap Kampus Poltekpar Lombok menjadi lembaga vokasi go internasional.” ujarnya.

Sedangkan Sekertaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Sekretaris Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dra. Ni Wayan Giri Adnyani, M.Sc., CHE,lewat videocomprence, mengucapkan terima kasih kepada Direktur Poltekpar dan memberi semangat agar terus mengembangkan Poltekpar.

“Karena sesuai tema “The Joy of Reminiscing Lane” atau kegembiraan mengingat jalur menuju kampus vokasi berstandar internasional,”kata Ni Wayan Giri Adnyani.

Dies Natalis Poltekpar Lombok ke-7 itu sendiri diikuti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahudin Uno dan memberikan ucapakan selamat via zoom.

Berita Terkait

Apresiasi Kasta NTB Terhadap Keputusan DPR KLU Terkait PT TCN
Pemkab Lombok Tengah Gandeng Universitas Mataram Susun Ranperda Penyertaan Modal BUMD
Polres Loteng Olah TKP Penemuan Mayat Bayi di Saluran Sungai di Kecamatan Praya Tengah
Ancaman UU ITE Untuk Pelapor Dugaan Ijazah S-1 SH
InJourney Sukses Gelar Aquabike Jetski World Championship 2024 di Danau Toba
Kasta NTB Melaporkan Galian C di 2 Kecamatan Yang Diduga Ilegal
Kecewa! Persiapan Sudah Maksimal, GIB Batal Tampil di Panggung Tabligh Akbar Desa Puyung
AMSI NTB Minta Kepolisian Usut Dugaan Wartawan Terima Upeti Judi Ayam
Tag :

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 19:58 WIB

Apresiasi Kasta NTB Terhadap Keputusan DPR KLU Terkait PT TCN

Selasa, 26 November 2024 - 13:11 WIB

Pemkab Lombok Tengah Gandeng Universitas Mataram Susun Ranperda Penyertaan Modal BUMD

Selasa, 19 November 2024 - 08:39 WIB

Polres Loteng Olah TKP Penemuan Mayat Bayi di Saluran Sungai di Kecamatan Praya Tengah

Senin, 18 November 2024 - 15:34 WIB

Ancaman UU ITE Untuk Pelapor Dugaan Ijazah S-1 SH

Senin, 18 November 2024 - 13:03 WIB

InJourney Sukses Gelar Aquabike Jetski World Championship 2024 di Danau Toba

Senin, 11 November 2024 - 17:51 WIB

Kasta NTB Melaporkan Galian C di 2 Kecamatan Yang Diduga Ilegal

Jumat, 8 November 2024 - 12:38 WIB

Kecewa! Persiapan Sudah Maksimal, GIB Batal Tampil di Panggung Tabligh Akbar Desa Puyung

Senin, 4 November 2024 - 07:57 WIB

AMSI NTB Minta Kepolisian Usut Dugaan Wartawan Terima Upeti Judi Ayam

BERITA TERBARU