NESIANEWS.COM – Lalu Andika Fathul Mubarok Mahasiswa Kedokteran jalur Tahfiz Universitas Mataram (UNRAM) torehkan prestasi membanggakan dengan menyambet juara 2 lomba Tartil Al-Qur’an antar Mahasiswa Kedokteran se Indonesia.
Prestasi yang diraih Andika tersebut tentunya mengharumkan nama Perguruan Tinggi Universitas Mataram khususnya Fakultas Kedokteran dan membanggakan Pemerintah Kabupaten Lombok (Loteng) Tengah sebab Andika merupakan salah satu penerima Beasiswa kuliah Kedokteran jalur Tahfiz dari Pemkab Loteng.
Putra dari Lalu Khairussolihin dan Baiq Nuraini itu mengaku senang dengan prestasi yang diraihnya itu. “Tentu saja saya sangat senang sekali sebab saya bisa mengalahkan mahasiswa hebat dari seluruh fakultas kedokteran seluruh Indonesia” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Awalnya kata Andika, dirinya diajak oleh kakak tingkatnya dari orgaisasi Sentra Kerohanian Islam (SKI) AS-SYIFA FK UNRAM untuk ikuti lomba tersebut setelah mereka melihat penampilan dirinya saat membacakan kalam ilahi di satu kegiatan di kampus.
“Saya sempat tampil saat suatu kajian sebagai pembaca kalam ilahi, maka ditawarkan untuk ikut ajang lomba tartil dan dakwah se- fakultas kedokteran” ungkap anak muda asal Desa Batutulis Kecamatan Jonggat tersebut.
Lomba tersebut dilaksanakan via zoom sementara untuk maqro’ nya sendiri sudah ditentukan oleh panitia, “Meskipun minim persiapan, alhamdulillah setelah pengunguman saya dapat juara 2” ujarnya.
Bupati Lombok Tengah H. L Pathul Bahri, S,IP., M.AP. tentu saja bangga mendengar anak asuhnya di Yayasan Peduli Yatim Tersenyum meraih juara dua nasional.
“Meskipun juara 2 kami bangga, sebab tidak mudah mengalahkan Mahasiswa Kedokteran dari seluruh perguruan tinggi se Indonesia” jelasnya.
Untuk itu dia berharap agar Andika terus meningkatkan kemampuan Tartilnya agar mampu menjadi yang terbaik di seluruh Indonesia.
“Masyarakat Lombok Tengah tentu bangga sebab anak kampung, miskin namun kaya prestasi, tingkatkan terus” kata orang nomor satu di Kabupaten Lombok Tengah itu.
Pathul berharap agar Mahasiswa Kedokteran jalur Tahfiz lainnya dapat mengikuti jejak Andika sehingga akan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Lombok Tengah.