AMPES Mengutuk ! Petani Bawa Golok ke Kebun Malah Jadi TSK  - NESIANEWS.COM

AMPES Mengutuk ! Petani Bawa Golok ke Kebun Malah Jadi TSK 

- Wartawan

Rabu, 18 Oktober 2023 - 09:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NESIANEWS.COM – Petani asal Desa Sengkol Kecamatan Pujut Lombok Tengah NTB, jadi tersangka atas dugaan membawa senjata tajam (Sajam) ke kebun milik mereka, membuat aktivis mulai angkat bicara, bahkan ada yang mengecam.

Ketua Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Sasak (AMPES) Loteng, lalu Subadri melontarkan kecaman keras kepada Aparat Penegak Hukum (APH) bila benar hal tersebut dilakukan oleh pihak Mapolres Lombok Tengah.

BACA JUGA :  TNI AL Lanal Dumai Gelar Bakti Kesehatan Hari Donor Darah Sedunia 2023

“Itu artinya Kapolres sama sekali tidak memahami budaya dan adat serta kebiasaan masyarakat sasak yang notabene sebagian besar hidup dari bertani,”ujar Lalu Subadri, Rabu 18 Oktober 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Petani yang membawa parang, pisau, pemaje bahkan kapak ke kebun atau ke sawah, bukan berarti mereka hendak pergi melakukan kejahatan. Banyak hal di kebun dan disawah yang memamfaatkan peralatan tersebut.

BACA JUGA :  Dukung Perempuan Hebat Manjakan Diri, Dettol Activ-Botani Diluncurkan

“Masak gara-gara bawa parang atau golok malah dijadikan tersangka membawa senjata tajam. Bila itu benar, maka saya mengutuk keras APH,”tegas Lalu Badri.

Aktivis muda dan berani suarakan kebenaran ini lebih lanjut meminta agar APH segera melepas para petani tersebut. Tandas Badri,  Bagaimana mungkin petani tidak membawa peralatanya saat pergi ke kebun.

BACA JUGA :  Sat Resnarkoba Polres Loteng Tangkap Dua Terduga Tindak Pidana Narkotika

“Harus segera dikepaskan petani tersebut, kalau tidak maka hal itu bisa memicu kemarahan seluruh petani di Lombok,”pungkas Lalu Badri.

Kapolres Lombok Tengah, AKBP. Iwan Hidayat dikonfirmasi atas apa yang disampaikan Ketua AMPES tersebut via WA-nya, belum memberikan jawaban.

Berita Terkait

Sat Res Narkoba Polres Loteng amankan Tujuh Terduga pelaku Tindak Pidana Narkotika
Ratusan Botol Miras Diamankan Sat Res Narkoba Polres Loteng
Razia Pekat, Ratusan Botol Miras Diamankan Jajaran Polres Lombok Tengah
6 Terduga Pelaku Pengeroyokan Menenggak Miras Sebelum Melancarkan Aksinya
Miris HGN 2023! Peristiwa Pengeroyokan Diduga Dilakukan Siswa SMA Ternama Di Jonggat
Sat Res Narkoba Polres Loteng amankan Tiga Terduga pelaku Tindak Pidana Narkotika
Narkoba! Terduga Pelaku Diamankan di Batukliang Oleh Sat Res Narkoba Polres Loteng
Terjerat Hukum !! Andi Mardinata Bacakan Surat Keputusan Pemberhentian Kades Barejulat

Berita Terkait

Rabu, 6 Desember 2023 - 17:31 WIB

Samara Lombok Didemo Warga, Ini Penyebabnya

Rabu, 6 Desember 2023 - 17:02 WIB

Belanja Alkes Produk Dalam Negeri, RSUD NTB Sabet Peringkat I Nasional dari Kemenkes

Rabu, 6 Desember 2023 - 11:58 WIB

Menjalankan fungsinya sebagai Community Protector, Bea Cukai Bekasi

Senin, 4 Desember 2023 - 14:53 WIB

Senja kala penguatankpk

Senin, 4 Desember 2023 - 10:10 WIB

Gerakan Transformasi 08 hadir dengan tujuan untuk mewujudkan Transformasi Bangsa di segala bidang kehidupan, baik Politik, Hukum, Birokrasi, serta sektor-sektor pelayanan publik, salah satunya dengan mendukung Program Transformasi yang dicanangkan oleh Prabowo

Minggu, 3 Desember 2023 - 17:22 WIB

Tim Kemenangan Daerah Prabowo Gibran mengadakan acara Pesta Rakyat Prabowo Gibran yang dilakukan di Rumah Pemenangan Relawan Prabowo Gibran

Sabtu, 2 Desember 2023 - 21:55 WIB

Tim Spritual Monas Pondok Labu Kibarkan Bendera Ganjar-Mahfud di Puncak Gunung Karang

Jumat, 1 Desember 2023 - 18:39 WIB

Pria Gantung Diri Di Desa Monggas, Polres Loteng Lakukan Olah TKP

BERITA TERBARU

Peristiwa

Samara Lombok Didemo Warga, Ini Penyebabnya

Rabu, 6 Des 2023 - 17:31 WIB