NESIANEWS.COM – Poltekpar Lombok gelar wisuda ke-IV di Gelanggang Olah Raga (GOR) Poltekpar Lombok, Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, Sabtu (21/10/2023).
Local Wisdom to Face the Global Challenge atau kearifan lokal adalah tema yang diangkat dalam acara wisuda tersebut dengan dihadiri oleh Sandiaga Uni Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf RI) melalui video Tapping.
Dr. Ali Muhtason Direktur Poltekpar Lombok dalam sambutannya menyampaikan, 273 wisudawan yang hari ini di wisuda adalah mahasiswa/i yang telah memiliki skil dan potensi untuk bukan hanya memasuki dunia kerja, namun akan mampu menciptakan lapangan kerja dengan menjadi pengusaha-pengusaha sukses dibidang pariwisata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Wisuda Poltekpar Lombok tahun 2023 adalah bukti dari dedikasi dan kerja keras para lulusan yang siap menghadapi tantangan di masa depan. Mereka berangkat dengan bekal ilmu, semangat dan tekad untuk meraih kesuksesan.
“Jumlah mahasiswa yang di wisuda selama Poltekpar Lombok berdiri sudah meluluskan 1221 alumni, dari program studi usaha perjalanan wisata, divisi kamar, seni kuliner dan tata hidang,” katanya.
Dengan rincian D4 Usaha Perjalanan Wisata 64 Mahasiswa, D3 Divisi Kamar 84 Mahasiswa, D3 Seni Kuliner 61 Mahasiswa, D3 Tata Hidang 64 Mahasiswa.
“Poltekpar Lombok di usia yang ke-7 ini telah menghasilkan lulusan sebanyak 1.221 lulusan yang terdiri dari 314 lulusan di wisuda I tahun 2020, kemudian 341 lulusan pada wisuda II tahun 2021, dan 293 lulusan pada wisuda III tahun 2022,” ujarnya.
Sebelum mengahiri sambutannya Dr Ali mengucapkan selamat kepada mahasiswa/i selamat melanjutkan petuangan dan jelajahi dunia.Dan selamat atas prestasi yang diraih.Jadilah alumni yang mampu mengembangkan pariwisata NTB. Terus harumkan nama keluarga dan almamater.
Sementara itu Menparekraf Sandiaga Uno melalui video Tapping berpesan kepada para mahasiswa/i bahwa masa depan ekonomi bangsa ini ada di pundak generasi muda dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif hadir untuk mendukung kesuksesan para wisudawan/wisudawati.
“Gunakanlah kesempatan ini untuk berterima kasih kepada orang tua dan wali kalian,keluarga yang telah membantu,membiayai,memberi dukungan,dan mendoakan agar kalian semua lulus hari ini,” katanya.
Selamat kepada adik adik mahasiswa/i mari gali potensi di lapangan serta mampu menjadi garda terdepan.
Tak hanya itu, Deputi Kebijakan Strategis Desy Rohati menyampiakan,Poltekpar bukan sebuah institusi pendidikan yang menambah jumlah pengangguran,tapi justru mengatasi dan memberikan solusi untuk mengurangi pengangguran.
Keberhasilan Poltekpar Lombok ini bukti kerja keras yang telah dilakukan, oleh sebab itu ia mengaku bangga atas prestasi dan kegigihan ini.
Lulusan poltekpar adalah lulusan yang sudah memiliki potensi untuk memasuki dunia kerja dan menciptakan lapangan kerja dengan menjadi pengusaha-pengusaha.
“Wisuda ini bentuk tanggungjawab kampus kepada bangsa dan negara. Sebagai insan pariwisata harus memiliki kemampuan dalam inovasi, dan kolaborasi,” tutupnya.
Dan dari survei membuktikan dari 70 persen lulusan Politeknik Pariwisata di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah mendapatkan pekerjaan,sisanya sebanyak 30 persen ingin memulai usahanya sendiri.
“ini adalah sebuah institusi pendidikan yang tidak menambah angka pengangguran tetapi justru mengatasi dan memberikan solusi untuk mengurangi pengangguran,” katanya.
Selamat kepada alumni Poltekpar Lombok jadilah garda terdepan,kami yakin di NTB mereka akan menampilkan sisi terbaik dari lulusan poltekpar se-Indonesia, akan mampu untuk membuka peluang usaha,” pungkasnya.
Ditempat yang sama Wakil Bupati Lombok Tengah Dr. H. M Nursiah mengucapkan selamat kepada para wisudawan-wisudawati atas keberhasilannya telah menyelesaikan pendidikan di kampus Politeknik pariwisata Lombok.
“Semoga keberhasilan yang didapat, menjadi pembuka jalan untuk meraih apa yang telah adik – adik cita-citakan selama ini. Jadikan seluruh ilmu dan keahlian serta pengalaman yang peroleh,sebagai bekal hidup,” ujarnya.
Pada wisuda hari ini juga di hadiri Istri Menteri Paragraf Noor Asiah Salahudin Uno, Kepala pusat Pengembangan SDM Faisal, Wakil bupati Lombok Tengah Dr. H. M Nursiah, Deputi Kebijakan Stategis Kemenparagraf Desy Rohati serta seluruh direktur Poltekpar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.